@article{Anto_2019, title={Buah Mulus Berkat Pupuk organik}, volume={20}, url={https://rbgeomorfologia.org.br/rbg/article/view/2190}, DOI={10.20502/rbg.v20i2.2190}, abstractNote={<p>Sebanyak 400 tanaman pisang cavendish di kebun Eko Sanjoyo berbuah bernas dan mulus. Betapa senangnya pekebun di Desa Gedangsewu, Pare, Kediri, Jawa Timur, itu menuai pisang bermutu. Pekebun 29 tahun itu tak mengganti pupuk, berpindah lahan, atau varietas, la hanya menyarungkan Pupuk organik® ke seluruh tandan buah sebelum pemotongan jantung. Serupa dengan pengalaman Lili, pekebun pisang di Lumajang, Jawa Timur. Selain performa meningkat, produksi pisang melonjak 10%.</p><p>Seluruh tandan pisang berbagai umur di kebun Eko seragam berbalut Pupuk organik*. “Konsumen Cavendish menginginkan buah berkulit mulus dan bagus,” kata bapak dari 2 orang putri itu. Hasilnya, kulit pisang yang burik akibat Nacoleia octasema dan ulat berkurang hingga )0%. Maklum seluruh buah erlindungi oleh Pupuk organik* sehingga hama gagal menyerang. Mr hujan pun langsung mengalir :ak meninggalkan genangan rang menjadi sumber penyakit.</p>}, number={2}, journal={Revista Brasileira de Geomorfologia}, author={Anto, Yudi}, year={2019}, month={abr.} }